Ragu Kuliah di Luar Negeri karena Biaya Hidup? Ini Dia Cara Bertahan Hidup yang Bisa Anda Coba

Kualitas pendidikan di luar negeri memang sudah diakui dan patut diacungi jempol. Bahkan, banyak orang yang rela kuliah di luar negeri untuk mendapatkan pendidikan terbaik. Namun, merantau ke negeri orang tentunya membutuhkan pertimbangan yang matang. Pasalnya, kamu akan tinggal jauh dari keluarga dan teman terdekat. Belum lagi, kalau kamu hanya tinggal seorang diri di sana.

Kalau punya sanak keluarga di luar negeri pasti akan lebih mudah dan irit ongkos. Namun, bagaimana kalau kamu hanya seorang diri di sana tanpa kenal siapa pun? Tenang, ada cara-cara sederhana yang bisa kamu lakukan untuk bertahan hidup saat kuliah di luar negeri. Simak ulasannya berikut ini.

1. Belajar masak

Saat kuliah di luar negeri kamu harus mulai belajar mandiri, salah satunya dengan masak sendiri. Jangan pernah bilang tidak bisa, karena semua hal dimulai dari kebiasaan. Bila kamu membiasakan diri untuk memasak sendiri, lama-kelamaan masakan yang kamu buat akan terasa enak. Dengan masak sendiri pastinya kamu akan menghemat pengeluaran saat kuliah di luar negeri. Coba saja kamu hitung-hitung biaya membeli makanan dibandingkan dengan memasaknya sendiri. Pasti lebih murah kan?

2. Bekerja paruh waktu

   

   Bekerja paruh waktu

Buat kamu yang jauh-jauh ke luar negeri mencari ilmu, tidak ada salahnya bekerja paruh waktu untuk menambah uang saku. Di luar sana banyak pekerjaan yang tersedia untuk mahasiswa, seperti pelayan, barista, dan lain sebagainya. Tidak perlu takut dipandang sebelah mata oleh orang lain karena bekerja paruh waktu sudah biasa dilakukan oleh kebanyakan mahasiswa di luar negeri.

Daripada menghabiskan waktu luang dengan tidur di kamar atau hura-hura saja, bekerja secara part time dapat membuat kamu lebih produktif dan pastinya menghasilkan.

3. Mengatur keuangan dengan baik

   

   Mengatur keuangan dengan baik

Keuangan adalah aspek yang sangat penting selama kuliah di luar negeri. Hidup jauh dari keluarga tentunya membuat kamu harus berjuang sendiri untuk bisa bertahan di negeri orang. Atur keuangan (terutama untuk biaya hidup) dengan baik. Berhemat dapat dilakukan dengan cara menurunkan standar gaya hidup untuk makan atau berbelanja.

4. Memanfaatkan teknologi saat mengalami homesick

Homesick adalah salah satu permasalahan yang kerap dialami oleh para perantau, apalagi mereka yang pergi ke luar negeri. Namun, di zaman yang serba canggih seperti sekarang ini, permasalahan tersebut dapat teratasi dengan mudah. Gadget dan koneksi internet bisa kamu manfaatkan untuk melepas rindu dengan keluarga atau teman-teman tercinta melalui fitur video call.

Daripada menggunakan telepon dengan biaya lebih mahal, apalagi kirim-kiriman surat yang bisa sampai dalam waktu berbulan-bulan, sebaiknya manfaatkan koneksi internet untuk berkomunikasi ya.

5. Membawa stok makanan dari Indonesia

Selain keluarga dan teman-teman, makanan biasanya juga menjadi hal yang paling dirindukan oleh para perantau. Di saat inilah kamu menyadari kalau makanan dari Indonesia itu paling enak!

Untuk berjaga-jaga siapa tahu kamu merindukan makanan Indonesia, kamu bisa membawa stok makanan instan yang tidak bisa ditemukan di luar negeri. Jadi, tidak ada alasan untuk pulang karena rindu makanan Indonesia saat menimba ilmu di luar negeri. Selain itu, membawa stok makanan yang cukup banyak juga akan membantu kamu untuk lebih menghemat pengeluaran lho!

Itu dia beberapa cara yang bisa kamu kamu lakukan untuk bertahan hidup saat merantau ke negeri orang. Jadi, mulai sekarang sudah tidak ada alasan lagi ragu kuliah di luar negeri karena biaya hidup. Dengan menerapkan cara-cara di atas, dijamin kamu bisa bertahan saat merantau ke luar negeri.