Strawberry Generation vs Durian Generation

Ris,
0
Strawberry Generation vs Durian Generation

 

 

Setelah gen Z, generasi Milenial, dan generasi Alpha, kini ada lagi istilah Strawberry Generation dan Durian Generation. Kedua istilah ini tidak merujuk pada buah favorit dari sekelompok orang, melainkan merujuk pada mental dan perilaku sekelompok orang.

Apa bedanya Strawberry Generation dan Durian Generation ini? Cari tahu di sini yuk!

 

Apa itu Strawberry Generation?

 

Via Freepik

 

Sebelum mengenal perbedaan Strawberry Generation dan Durian Generation, kita perlu tahu dan mengenal dulu arti dari kedua istilah ini. Istilah generasi Strawberry pertama kali muncul di kalangan masyarakat Taiwan. Kelompok ini diberi nama Strawberry Generation adalah karena mentalnya yang lunak seperti buah strawberry.

Mental Strawberry generation tidak sekuat orangtuanya yang mampu menghadapi berbagai tekanan. Mereka lebih lembek dan mudah menyerah, bahkan sakit hati. Jika diberi tekanan berlebih, anak generasi Strawberry akan hancur. Meski demikian, mereka sebenarnya cukup kreatif.

 

Ciri khas Strawberry Generation

 

Beberapa ciri lain dari generasi ini adalah mudah putus asa, plin plan alias tidak bisa mengambil keputusan dengan mantap, egois, manja, enggan keluar dari zona nyaman, serta menginginkan kesuksesan yang instan. Tidak sedikit juga anak generasi strawberry yang gemar mendiagnosis penyakit mentalnya sendiri tanpa bantuan pihak profesional.

Penyebab utama dari lembeknya mental dari Strawberry Generation ini adalah pola asuh orangtuanya yang terlalu protektif dan menyediakan semua kebutuhan anaknya.

 

Apa itu Durian Generation?

 

Via Freepik

 

Kalau generasi Strawberry datang dari Taiwan, maka generasi Durian ini berasal dari Singapura. Generasi ini disebut-sebut lebih buruk daripada generasi Strawberry. Perilaku negatif generasi Durian adalah disebabkan karena pola asuh orangtua yang over protektif, terlalu memanjakan, dan selalu menjadi tameng anak ketika mereka melakukan kesalahan.

Bagaikan buah durian, generasi ini terlihat kuat. Padahal dalamnya lembek. Duri pada kulit durian sendiri merujuk pada orangtua generasi ini yang bertindak sebagai pelindung.

 

Ciri khas Durian Generation

 

Jika anak generasi Strawberry cenderung membawa dampak negatif bagi dirinya sendiri, maka anak generasi Durian justru memberikan dampak negatif bagi lingkungan di sekitarnya. Wajar saja kalau generasi Durian dikatakan lebih buruk.

Beberapa ciri khas generasi Durian adalah cenderung bersikap kasar, agresif, bossy, keinginannya harus cepat terpenuhi, arogan, dan egois. Mereka juga tidak terbiasa untuk berusaha dalam segala bidang karena selalu mengandalkan bantuan orangtua. Selain itu, karena tumbuh di dunia serba digital dan internet, anak generasi Durian juga sangat tergoda untuk menjadi viral di media sosial.

 

Usia kedua generasi

 

Generasi Strawberry ditujukan kepada mereka yang lahir di atas tahun 1980 dan memiliki mental lembek. Sedangkan generasi Durian ditujukan pada mereka yang lahir di antara tahun 1990 hingga 2000. Jika diambil kesimpulan, maka sebenarnya generasi Durian dan Strawberry ini berasal dari generasi Milenial (istilah yang digunakan oleh media modern). Hanya saja perbedaannya yang sangat terlihat jelas ada pada kekuatan mental dan perilaku.

 

Mengatasi mental lembek generasi Strawberry

 

Mental generasi Strawberry yang terlanjur lembek sebenarnya masih bisa diatasi. Tentunya dengan bantuan tenaga profesional di bidang psikologi. Generasi Strawberry harus bangkit dan menumbuhkan rasa percaya dirinya. Perlahan tapi pasti.

 

Mencegah kemunculan generasi Strawberry dan Durian

 

Oleh karena istilah kedua generasi ini ditujukan untuk mereka yang lahir di antara tahun 1980-2000an, maka gen Z juga berpotensi menjadi kedua generasi Strawberry dan Durian. Di sini peran orangtua sangat besar misalnya dengan mengubah pola asuh.

Di antaranya dengan tidak memanjakan anak, tidak memberi labeling negatif, tidak memaksakan kehendak pribadi pada anak, membiarkan anak belajar mengambil keputusan sendiri, serta mengajarkan anak untuk berlapang dada ketika menghadapi kegagalan. Maka diharapkan kita dapat mencegah dan menekan angka pertumbuhan generasi Strawberry dan generasi Durian demi masa depan generasi yang lebih baik.

 

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 4.9 / 5. Vote count: 877

No votes so far! Be the first to rate this post.

Be the first to write a comment.

Your feedback

× Available Space for Lease