7 Tips untuk Melindungi Anak dari Pelecehan Seksual

Jessica,
0
Pelaku pelecehan kemungkinan adalah orang yang dikenal

Akhir-akhir ini, pemberitaan di media massa sering diramaikan oleh berita mengenai kasus pelecehan seksual kepada anak. Hal ini tentu membuat para orang tua patut waspada. Tidak hanya memberikan pengawasan, orang tua semestinya juga melakukan cara-cara pencegahan agar anak terhindar dari fenomena mengerikan tersebut. Karenannya, berikut adalah beberapa tips yang sebaiknya Anda lakukan untuk menjaga anak dari pelecehan seksual.

1. Pelaku pelecehan kemungkinan adalah orang yang dikenal

Pelaku pelecehan kemungkinan adalah orang yang dikenal

Pelaku pelecehan kemungkinan adalah orang yang dikenal

Orang asing memiliki kemungkinan yang sangat kecil untuk melakukan pelecehan seksual kepada anak. Pada banyak kasus, pelaku pelecehan seksual ternyata adalah orang-orang terdekat yang sudah dikenal, mulai dari anggota keluarga sendiri, guru, pelatih, hingga teman. Oleh sebab itu, waspadalah jika ada orang terdekat yang terlihat mencurigakan saat berada di dekat anak.

2. Curigai orang dewasa beda gender yang selalu ingin berduaan dengan anak

 Curigai orang dewasa beda gender yang selalu ingin berduaan dengan anak

Curigai orang dewasa beda gender yang selalu ingin berduaan dengan anak

Ada saatnya ketika anak bermain dengan orang yang lebih dewasa seperti paman, sepupu, atau teman dari orang tua. Namun, waspadalah terhadap orang-orang yang lebih tua dari anak dan selalu berusaha untuk mendekati anak Anda. Terutama jika mereka sering sekali memberikan hadiah.

3. Sedikit protektif kepada anak

 Sedikit protektif kepada anak

Sedikit protektif kepada anak

Protektif kepada anak dalam porsi yang cukup tentu tidak ada salahnya. Sebagai orang tua, pastikan Anda tahu dengan siapa anak akan pergi bermain. Selain itu, jangan biarkan anak Anda menginap di rumah teman yang orang tuanya belum Anda kenal dengan baik.

4. Biasakan agar anak selalu berpakaian tertutup

 Biasakan agar anak selalu berpakaian tertutup

Biasakan agar anak selalu berpakaian tertutup

Meskipun di dalam rumah, biasakan anak Anda untuk selalu berpakaian tertutup agar tidak menimbulkan efek merangsang saat orang lain melihat tubuhnya. Kebanyakan kasus pencabulan yang dilakukan oleh orang-orang terdekat terjadi karena cara berpakaian anak yang terbuka.

5. Berikan pemahaman tentang sentuhan yang boleh dan sentuhan yang tidak boleh

Berikan pemahaman tentang sentuhan yang boleh dan sentuhan yang tidak boleh

Berikan pemahaman tentang sentuhan yang boleh dan sentuhan yang tidak boleh

Perkenalkan dan berikan pemahaman kepada anak mengenai sentuhan yang boleh dan sentuhan yang tidak boleh. Sentuhan yang boleh adalah sentuhan yang dilakukan orang lain di bagian tangan, kaki, atau kepala anak. Sedangkan, sentuhan yang tidak boleh adalah sentuhan pada bagian yang tertutup baju atau baju dalam. Jika ada orang lain atau teman sekolah yang menyentuhnya di bagian yang tidak boleh, ajarkan anak Anda agar menghindar dan melapor ke orang tua atau guru.

6. Berikan pemahaman seks yang benar

Berikan pemahaman seks yang benar

Berikan pemahaman seks yang benar

Sebagian besar kasus pelecehan seksual terjadi karena anak tidak memiliki pemahaman seks yang benar, sehingga salah dalam menafsirkan. Karenanya, memberikan pemahaman seks yang benar kepada anak merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan para orang tua. Ketika anak sudah paham tentang seks dan bahayanya, maka dengan sendirinya mereka akan berusaha untuk menjaga diri dari ancaman seksualitas.

7. Berikan perhatian yang cukup dan jalin komunikasi yang baik dengan anak

Berikan perhatian yang cukup dan jalin komunikasi yang baik dengan anak

Berikan perhatian yang cukup dan jalin komunikasi yang baik dengan anak

Sebagai orang yang paling dekat dengan anak, orang tua khususnya ibu tentu harus mampu memberikan perhatian dan perlindungan kepada anak, utamanya kepada anak perempuan. Jalin komunikasi yang baik dengan anak agar mereka selalu terbuka dan tidak segan bercerita kepada Anda mengenai hal-hal yang menurutnya tidak wajar. Jika anak Anda tiba-tiba menjadi pendiam, sebagai orang tua Anda juga harus peka dan segera mencari tahu penyebabnya, karena perubahan sikap bisa menjadi tanda bahwa anak sedang mengalami suatu masalah.

Itulah beberapa tips untuk melindungi dan mencegah anak dari kasus pelecehan seksual. Semoga bermanfaat!

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Be the first to write a comment.

Your feedback

× Available Space for Lease