Tips Menulis Motivation Letter

Jessica,
0
Kesempatan Belajar La Bella Figura

Bagi pemburu beasiswa internasional pastinya sudah tidak asing lagi dengan motivation letter. Setiap pelamar beasiswa yang ingin kuliah ke luar negeri harus melampirkan motivation letter  bersamaan dengan berkas lainnya.

Menulis motivation letter tidaklah semudah yang dibayangkan. Isi dari surat tersebut memang mengenai diri sendiri, akan tetapi kamu harus bisa mendiskripsikannya sebaik mungkin. Kamu harus menggunakan kata-kata yang dapat meyakinkan pihak pemberi beasiswa untuk meloloskanmu.

Sebagian pelamar bahkan harus melakukan beberapa kali proofread untuk mendapatkan hasil yang bagus. Berikut ini beberapa tips yang perlu kamu perhatikan dalam menulis motivation letter.

Scholarship

Scholarship

  1. Cari tahu semua tentang beasiswa yang kamu tuju. Tujuan dari beasiswa serta visi dan misinya. Kamu juga harus mengetahui segala persyaratannya dan apa yang pihak beasiswa harapkan dari pelamar.
  1. Sebelum menulis motivation letter, kamu harus mengetahui apa tujuanmu mendapatkan beasiswa tersebut, apa yang kamu harapkan, apa yang ada dalam dirimu yang membuatmu mampu mendapatkan beasiswa tersebut.
  1. Mulailah menulis motivation letter. Berikan kesan yang menarik kepada pihak pemberi beasiswa pada paragraf pembuka. Jadikan paragraf pembuka berbeda dengan motivation letter pada umumnya.
  1. Di paragraf pertama, kamu dapat menceritakan tentang dirimu sendiri secara singkat, seperti latar belakang, hobi, pengalaman, impian, dan prestasi yang dicapai. Kamu tidak perlu menjabarkannya terlalu panjang. Cukup dengan beberapa kalimat saja tetapi jelas dan mudah dipahami. Akan lebih baik jika kamu menjabarkannya dalam bentuk deskripsi agar pihak beasiswa lebih memahami pelamar.
  1. Di paragraf kedua, kamu dapat memberikan alasan kenapa menginginkan beasiswa tersebut. Pada bagian ini, kamu dapat menghubungkannya dengan jurusan yang kamu ambil sebelumnya dan alasan kenapa kamu ingin kuliah ke luar negeri. Tunjukan keterampilan dan kelebihanmu. Kamu dapat menjabarkan beberapa riset yang sudah pernah kamu teliti yang relevan dengan jurusan yang kamu tuju. Jelaskan juga potensimu yang berbeda dengan orang lain. Jangan malu untuk mempromosikan dirimu.
  1. Di paragraf ketiga, kamu dapat menjabarkan beberapa kegiatan sosial, volunter atau magang yang pernah diikuti. Kamu dapat menjabarkan apa yang kamu lakukan dalam kegiatan tersebut dengan singkat. Pihak pemberi beasiswa pasti ingin melihat kontribusi yang sudah pernah kamu lakukan di luar kegiatan akademik. Bagi sebagian mahasiswa yang belum mempunyai kegiatan sosial atau volunter, kamu dapat melakukannya dari sekarang. Akan lebih baik jika kegiatan tersebut merupakan kegiatan-kegiatan besar.
  1. Di paragraf keempat, kamu dapat menjabarkan rencana masa depan dan visimu. Apa yang akan kamu lakukan setelah menerima beasiswa dan setelah menyelesaikan kuliah di luar negeri. Kamu harus menjabarkan efek dari jurusan yang kamu ambil untuk karirmu ke depannya. Akan lebih baik jika visimu berhubungan dengan masyarakat luas. Kamu juga dapat menjelaskan kenapa kamu harus mengambil jurusan tersebut di universitas yang kamu tuju dan tentunya pengaruh jurusan tersebut  terhadap rencana masa depanmu nantinya.
  1. Di paragraf terakhir, kamu dapat menceritakan harapanmu untuk menerima beasiswa tersebut.
  1. Setelah menulis motivation letter, perhatikan kembali kata-kata yang kamu gunakan apakah sesuai dengan tata bahasa dan bersifat formal. Jangan sampai terjadi kesalahan penggunaan bahasa dan pastinya harus mudah dimengerti. Jangan terlalu banyak menggunakan kata-kata yang membuatmu terlihat ragu.
  1. Motivation letter yang ditulis harus jujur dan detail.

Menulis motivation letter bukanlah suatu hal yang dapat kamu lakukan dalam waktu semalam. Kamu harus melakukan proofread berkali-kali. Bagi pemburu beasiswa kuliah ke luar negeri, kamu dapat memulainya dari sekarang. Perhatikan hal-hal yang belum pernah kamu lakukan seperti kegiatan volunteer dan lakukanlah dari sekarang. Jangan lupa untuk selalu bertanya kepada alumni yang sudah pernah mendapatkan beasiswa tersebut atau yang kuliah ke luar negeri. Banyak bertanya dan membaca akan membuatmu semakin mengerti. Semoga berhasil.

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Be the first to write a comment.

Your feedback

× Available Space for Lease